Musang Lover
Jumat, 03 Oktober 2014
Rabu, 01 Oktober 2014
Musang
Musang
musang (Paradoxurus sp.) adalah suatu hewan malam (nocturnal). bagi warga pedesaan musang di anggap sebagai hama karena memakan ternak dan tanaman mereka, tetapi yang biasanya memakan ayam dan ternak lainnya bukanlah musang melainkan tenggarangan (Viverridae Javanicus)
Dan kamipun memiliki komunitas tersendiri untuk para pecinta musang atau juga disebut Musang Lover Indonesia
ane mau jelasin nih gan yang biasanya di perumahan-perumahan
1. Musang Pandan (Paradoxurus Hermaphroditus)
Musang Pandan |
Musang Pandan adalah hewan menyusu (mamalia) yang termasuk suku musang dan garangan (Viverridae). Nama ilmiahnya adalah Paradoxurus hermaphroditus dan di Malaysia dikenal sebagai musang pulut.
Hewan ini sudah banyak yang memeliharanya dirumahan termasuk ane sendiri, Cara memelihara hewan ini susah-susah gampang, tetapi ane masih sebagai pelajarpun mampu memelihara hewan ini dirumah
2. Musang Bulan (Paguma Larvata Leucomystax)
Musang Bulan |
Ciri fisik dari musang bulan atau Sumatran Masked Palm Civet (Paguma
larvata leucomystax) tidak seperti musang yang jenis lainnya, bulunya
berwarna oranye-coklat hingga berwarna abu-abu memiliki motif totol,
garis, dan pola lain yang sedikit, kecuali topeng pada bagian wajah.
Topeng
tersebut terdiri dari garis putih yang menonjol yang membentang dari
hidung hingga kening (kadang-kadang bisa lebih banyak atau lebih besar
tetapi ketebalan warnanya telah berkurang) membagi dua topeng hitam yang
memanjang lateral ke bagian yang jauh dari pipi dan dahi, melewati
telinga, dan bawah bagian belakang leher sebelum berhenti tepat di bawah
tulang belikat. Mata dikelilingi oleh bulu putih yang dapat bervariasi
dari pudar, garis putus-putus ataupun bercak dengan bentuk yang
sempurna. Bibir, dagu, dan tenggorokan berwarna putih. Dalam beberapa
jenis, garis-garis putih pada bulu, mirip seperti cambang pada manusia
karena bentuk dan tempatnya berupa kurva yang naik dari tenggorokan.
Kurva ini memiliki ketebalan yang bervariasi yang merupakan batas dari
bercak kecil di pangkal telinga atau bercak besar yang mengelilingi
dasar kedua telinga yang berbulu gelap.Kaki dari musang ini selalu
berwarna selalu gelap, pada umumnya berwarna hitam, dan Melanisme
biasanya meluas hingga kaki dengan jarak dan intensitas tergantung pada
individu dari musang tersebut. Ujung ekor musang ini kadang-kadang lebih
gelap dari mayoritas bulunya. Perbedaan dalam pigmentasi dapat
bervariasi dari beberapa nuansa yang lebih gelap dari bulu pada tubuhnya
hingga hitam pekat dan dapat mencakup keseluruhan atau setengah dari
warna ekor. Dan untuk musan bulan pada ujung ekornya memiliki putih
3. Musang Akar (Arctogalidia Trivirgata)
Musang Akar Sumatera |
Musang ini berkuran sedang jika dibandingkan dengan musang lain yang
berada dalam satu family, Musang ini
memiliki bulu pendek yang umumnya berwarna cokelat sementara kepalanya
berwarna coklat keabu-abuan. Moncongnya berwarna coklat dengan garis
putih yang memanjang dari hidung ke dahi. Bagian belakang memiliki tiga
garis yang berbeda hitam atau coklat tua yang memanjang di sepanjang
tubuh. Hanya betina yang memiliki kelenjar aroma perineum, yang terletak
di dekat vulva.
Bahasa Inggris Musang akar adalah Small Toothed palm civet.ane jga pernah melihara yang ini juga gan ,di tumah juga masih ada
4. Musang Rase (Viverricula indica)
Musang Rase |
Viverricula indica sangat bervariasi, karena mereka telah beradaptasi
dengan berbagai kondisi kehidupan yang berbeda sesuai luas geografis
mereka. Di banyak tempat, mereka tinggal di dekat manusia, dan tidak
menderita akibat perambahan manusia. Bahkan, di banyak tempat paling
sering terlihat makan pada unggas dan tinggal di selokan atau kakus atau
bahkan tempat sampah. Musang kecil India lebih memilih daerah terbuka,
penampakan di hutan hujan lebat (dengan perangkap kamera) terjadi jauh
lebih jarang daripada penampakan di sungai, hutan gugur, dan lingkungan
padang rumput. Mereka biasanya ditemukan pada ketinggian yang lebih
rendah.
Musang Rase memiliki bulu hewan oranye coklat, kuning, atau cokelat
dihiasi dengan cincin hitam dan putih di leher mereka, bintik-bintik
kecil pada tubuh yang menyatu ke dalam enam sampai delapan garis-garis
gelap di bagian belakang ke arah ekor, dan hitam-putih banded ekor .
Cakarnya biasanya coklat tua atau hitam, dan payudara adalah ringan
coklat atau abu-abu, dengan sedikit jika ada tanda-tanda. Musang Rase
dibedakan dari musang terkait erat (Viverra) dengan ukuran mereka secara
signifikan lebih kecil, kurangnya puncak punggung bulu, kesenjangan
yang lebih kecil antara telinga mereka, dan rostra pendek. Jantan
umumnya lebih besar daripada betina
6.Binturong (Artistic Binturong)
Binturong |
Musang yang berekor besar panjang dan bertubuh besar. Panjang kepala dan tubuh
antara 60 – 95 cm, ditambah ekornya antara 50 – 90 cm. Beratnya sekitar
6 – 14 kg, bahkan sampai 20 kg.
Berambut panjang dan kasar, berwarna hitam seluruhnya atau
kecoklatan, dengan taburan uban keputih-putihan atau kemerahan. Pada
masing-masing ujung telinga terdapat seberkas rambut yang memanjang.
Ekor berambut lebat dan panjang, terutama di bagian mendekati pangkal,
sehingga terkesan gemuk. Ekor ini dapat digunakan untuk berpegangan pada
dahan (prehensile tail), sebagai ‘kaki kelima’.
Binturung betina memiliki pseudo-penis alias penis palsu, suatu organ khas yang langka ditemui.
Mungkin segitu aja yah pengetahuan dari ane, soalnya ane cape bikinnya hehehehe..
Find out in Facebook:
- Musang Lover Indonesia
https://id-id.facebook.com/pages/Musang-lover/348073468560293
- Jawara Musang Lover Banten
https://www.facebook.com/groups/jamulba/?fref=ts
dan ini foto kegiatan Gathering kami di alun-alun barat apa timur yah.. sorry g tau arah =))
dan jangan lupa ya gan....
"Civet is PET not PEST"
Be safe our animal....
Langganan:
Postingan (Atom)